Film Negri 5 menara ini di angkat dari novel Best Seller karangan A. Fuadi.
Di pondok Madani, di mana Alief menimba ilmu karena paksaan orang tuanya , perjuangan Alief pun dimulai. Hidup tanpa orang tua, jauh dari rumah , pelajaran baru yang sama sekali tidak di ketahuinya, dan teman-teman dari berbagai macam daerah mulai mewarnai hidup Alief.
Di film ini kita benar-benar merasakan suasana pesantren yang sesungguhnya . Biasanya orang awam menilai pesantren dengan sebelah mata. Sudah banyak yang mengangkat pesantren ke dalam sebuah film , tapi menurut saya semua itu kurang begitu mengena, karena orang yang memainkan dan settingnya pun bukan asli orang pesantren yang merasakan langsung hidup di pesantren. Jadi, gambaran yang mereka gambarkan tidak seperti yang dirasakan . Melihat film ini , saya jadi terkesan dan bisa merasakan apa yang di rasakan oleh Alief. "Mantra" MAN JADDA WAJADA yang di dengarnya dari salah satu ustadznya menjadi motto hidup yang di realisasikan dalam menjalani hidup di pondok sampai mempengaruhi kesuksesannya di masa mendatang . Sekilas, Film ini mengingatkan kita pada novel karangan Andrea Hirata " Laskar Pelangi ". Temanya sama, MERAIH MIMPI. Tapi tentu saja dengan disertai tema keagamaan yang kental .Banyak sekali pengalaman yang berharga dan mengesankan yang bisa kita dapat disini . Melihat adegan-adegan di film ini kita akan tertawa terkakak-kakak melihat lucunya hidup di pesantren. Dari mulai makan bersama-sama. Di jewer bersama-sama. Berlari menghindari bagian keamanan , dan lain-lain . Berikut beberapa gambar yang di ambil dari official trailernya .
SUTRADARA
Affandi Abdur Rahman
PRODUSER DAN PENULIS SKENARIO
Salman Aristo
TUKANG CUKUR N PANGKAS RAMBUT
Identitas tidak di ketahui
HASILNYA
Bikin Penasaran ? Harus...
Tunggu pemutaran perdana nya di bioskop 1 Maret 2012 .
Negri 5 Menara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar